Jumlah Pasien Corona

110.110, sebuah angka yang unik dan cantik. Sayangnya, angka ini berkaitan dengan jumlah pasien yang terjangkit virus corona di seluruh dunia. Tepatnya pada 9 Maret 2020, pukul 15:42 WIB atau GMT +07.00, saya kembali membuka halaman resmi Worldometers. Halaman tersebut menunjukkan jumlah total kasus corona yang dibagi berdasarkan negara, jumlah pasien yang berhasil sembuh, hingga jumlah pasien yang meninggal.

Di Indonesia ini, hingga saat artikel ini ditulis, ada 6 orang yang positif terinfeksi oleh virus corona. Orang-orang tersebut pernah melakukan kontak dengan warga negara Jepang yang terinfeksi corona. Ada pula warga yang terkena corona akibat bekerja sebagai kru di kapal pesiar Diamond Princess (di mana seluruh penumpang kapal tersebut positif terinfeksi corona).

Banyak warga Indonesia yang panik saat corona masuk ke Indonesia, meskipun kasus yang tercatat baru beberapa. Padahal, jelas-jelas beberapa waktu yang lalu, banyak netizen Indonesia yang menyepelekan kasus corona dan bahkan menjadikannya bahan olok-olokan. Sungguh luar biasa, kini corona tiba di Indonesia, netizen terkena omongannya sendiri.

Menjaga Imunitas

Sebenarnya, tak ada yang dapat memastikan kita 100% tidak akan terkena virus corona. Kita hanya bisa mencegah supaya kemungkinan terjangkit corona berkurang. Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, menganjurkan masyarakat untuk memakan sayur dan berolahraga. Tujuannya tak lain tak bukan yakni untuk meningkatkan imunitas tubuh, sehingga setidaknya tubuh tak mudah diserang virus.

Mencuci Tangan

Langkah ampuh lainnya yakni dengan mencuci tangan sesering mungkin. Meski terdengar sepele, mencuci tangan punya manfaat yang luar biasa. Pastikan kita mencuci tangan menggunakan air bersih dan sabun atau menggunakan cairan berbahan dasar alkohol. Bahan-bahan tersebut dapat membunuh virus yang terdapat di tangan kita. Cuci tanganlah dengan cara yang benar. Jangan baru sedetik dua detik terkena air, kita lalu mengeringkan tangan. Pastikan setiap bagian jari bersih.

Jangan Suka Pegang-Pegang!

Selain memastikan tangan bersih, hindari pula untuk menyentuh mata, hidung, dan mulut. Rata-rata orang memiliki kebiasaan untuk menyentuh wajahnya. Hati-hati juga jika sedang kelilipan (biasanya banyak orang mengucek mata), ingin menghilangkan kotoran mata (gunakan tisu, jangan langsung dengan tangan), hingga mengupil (suatu kegiatan manusiawi yang jadi tak manusiawi jika dilakukan di tempat umum).

Jika kita ingin bersin atau batuk, gunakan tisu agar virus tak menyebar ke mana-mana. Jika tisu sedang tak tersedia, gunakan sela-sela lipatan tangan dan silakan berpuas diri batuk serta bersin di area tersebut. Jangan sekali-kali bersin atau batuk di telapak tangan, karena telapak tangan digunakan untuk menyentuh benda-benda. Akibatnya, virus justru terbawa ke benda lain.

Masker Ampuh Menangkal Corona?

Ada juga pro-kontra mengenai pemakaian masker untuk menangkal virus corona. Saat ini, harga masker melonjak tinggi. Jika satu kotak masker isi 50 dulu bisa didapatkan belasan hingga dua puluh ribuan rupiah, kini sekotak masker harganya bisa dua ratus ribuan, bahkan lebih. Sobat bisa baca tentang keefektifan masker menangkal virus corona di sini.

Ada banyak tip dan saran tentang bagaimana cara menangkal virus corona, tetapi perlu diingat bahwa kita harus mampu memilah informasi yang tepat. Artikel ini saya sadur dari WHO (World Health Organization). Sobat bisa cek di sini untuk membaca artikel dengan lebih lengkap (dalam bahasa Inggris).

Itu dia beberapa cara untuk mengurangi kemungkinan kita terkena corona. Kita tak pernah tahu apa yang akan terjadi. Virus terlalu kecil untuk tertangkap oleh mata kita. Tetap jalani aktivitas, jangan panik, dan pastikan tetap sehat dan jaga kebersihan!